Analisa Emas 06 March 2014 : Emas Berkonsolidasi Karena Data Ekonomi AS Melemah

Emas bergerak lebih tinggi dibanding pada sesi sebelumnya setelah data ekonomi dari sektor pekerjaan  swasta yang melemah dan kegiatan sektor jasa juga tidak bergairah, tetapi pergerakan keuntungan pada emas sedikit terlihat ketika Washington dan Moskow mengatur pembicaraan untuk mengurangi ketegangan di Ukraina, dan mengurangi tawaran safe haven emas.

Cuaca buruk di AS juga ikut melemahkan aktifitas belanja konsumen dalam beberapa pekan terakhir, yang menyebabkan pertumbuhan ekonomi sedikit lebih lambat dan ekonomi terlihat berkontraksi langsung di beberapa daerah negara, laporan Beige Book dari Federal Reserve.

Seorang penasehat senior Kremlin mengatakan Rusia bisa menanggapi sanksi ekonomi AS jika terancam dengan meninggalkan dolar AS sebagai mata uang cadangan dan tidak membayar pinjaman kepada bank-bank AS, laporan media Rusia.

"Kami memiliki hubungan ekonomi dan perdagangan yang baik dengan mitra selatan dan timur," kata pembantu presiden Sergei Glazyev, yang merupakan penasihat dari pembuat kebijakan, menurut Voice of Russia. "Kami akan menemukan cara tidak hanya untuk menghilangkan ketergantungan kita pada AS, tetapi juga keuntungan dari sanksi tersebut.

"Senin malam, Presiden AS Barack Obama mengatakan Amerika Serikat berencana untuk memberikan hukuman terhadap Rusia kecuali menarik pasukan militernya, dan pada hari Selasa, Rusia dilaporkan menarik pasukan militer yang melakukan latihan kembali ke pangkalan mereka.

Jasa perbankan dan perusahaan keuangan multinasional  merilis laporan terbaru analisis tentang emas dengan menyatakan bahwa permintaan fisik untuk perhiasan, koin dan batangan dari Cina dan pasar negara berkembang lainnya akan berubah dan menjadi pendorong utama bagi harga emas pada tahun 2014. Laporan lebih lanjut menyatakan bahwa arus uang keluar dari Exchange Traded Funds emas (ETF) mungkin akan stabil selama tahun berjalan.

Pada pergerakan hari Rabu kemarin, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD  1334.34 per troy ounce. Sejak pembukaan market, harga emas sempat melemah di sesi Asia dengan bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1332.30 per troy ounce. Harga emas mendapapt penawaran dengan bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1341.72 per troy ounce. Akhirnya pergerakan emas di tutup pada kisaran USD 1336.55 per troy ounce. Pergerakan emas kembali mendapatkan keuntungan terhadap dollar sebanyak USD 2.21.

Secara umum, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an masih terus bergerak bullish. Harga emas terlihat berada di antara indikator simple moving average 50 dan 20 yang merupakan area support dan resistan bagi pergerakan emas.  Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 49 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi bearish minor. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi akan bergerak  bearish minor.

Secara umum, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bullish dan saat ini harga emas terlihat sedang melakukan pergerakan koreksi dengan bergerak ke bawah untuk menguji suport USD 1327.10 per troy ounce. Pecahnya area tersebut membuka potensi harga akan bergerak ke bawah untuk melakukan pergerakan koreksi lanjutan menuju support berikutnya pada kisaran USD 1310.07 per troy ounce. Sebaliknya waspadai jika harga emas menguat terhadap dollar membuka peluang harga emas akan melakukan fase rebound dengan bergerak ke atsa menuju resistan USD 1354.63 per troy ounce.

Analisa Emas - 6 Maret 2014

Harga emas diperdagangkan dalam volatilitas yang kecil pasca meredanya isu krisis potilik Rusia-Ukraina. Data ADP Employment dan Index ISM sector jasa AS yang menunjukkan hasil yang buruk telah memberikan dukungan pada harga emas meski pasar tidak merespon hal tersebut sebagai kabar yang cukup baik.

Harga emas berjangka kontrak April menyelesaikan sesi perdagangan Rabu (5/3) dengan keuntungan sebesar $2.4 atau 0.20% berakhir pada kirasan $1,340.30 di divisi Comex New York Mercantile Exchange.

Dipasar spot, harga emas menyelesaikan sesi perdagangan semalam dengan keuntungan sebesar $2.40 atau 0.18% berakhir pada $1,336.30. setelah sebelumnya harga emas spot sempat diperdagangkan hingga setinggi $1,341.65 dan serendah $1,332.50.

Berita Terbaru,

Harga emas bertahan diatas level $1,330.00 dan mampu bergerak naik lebih dari $10 pasca dirilisnya data ekonomi AS.

ADP Employment AS yang dirilis pada sesi awal perdagangan AS semalam berada pada kisaran 139.000. Data direspon sangat buruk ketika hasil berada dibawah perkiraan pasar yang sebelumnya memperkirakan pada angka 155.000 lapangan kerja baru di sector swasta. Sementara pada data periode bulan Januari direvisi turun menjadi hanya sebesar 127.000 dari 175.000 pada angka yang dirilis pada awal Februari lalu.

Dari Data ISM Non-Manufaktur AS, terlihat bahwa pertumbuhan bisnis disektor Jasa melemah mendekati level kontraksi yakni pada level 51.60, lebih rendah dari perkiraan dan data sebelumnya pada level 53.5 (F) dan 54.00 (P).

Sejak sesi perdagangan Selasa (4/3) permasalahan GeoPolitik Rusia-Ukraina nampak sedikit mereda pasca Presiden Rusia Vladimir Putin mengungkapkan bahwa bahwa kehadiran tentara Rusia di Crimea itu hanya untuk membela instalasi militer Rusia di sana, yakni Black Sea Fleet.

Memasuki sesi perdagangan hari ini pasar global akan terfokus pada pertemuan Bank Sentral Eropa (19.45 GMT+7) dan Bank Sentral Inggris (19.00 GMT+7). 

Diikuti dengan data Klaim pengangguran AS pada pukul 20.30 GMT+7 dan data tingkat pesanan pabrik di AS pada pukul 22.00 GMT+7.

Emas diperkirakan akan diperdagangkan pada kisaran $1,355.70 - $1,328.00. Perhatikan masing-masing batas atas (resistance) dan batas bawah (support) kirasan pergerakan harga tersebut.

Alternatif Posisi :

Outlook : Positif

Short Term Trade :

- Buy If Break $1,355.70

  Target : $1,359.00 ; $1,362.00

- Sell If Break $1,328.00

  Target : $1,325.00 ; $1,322.00

Source : 

Antamgold.com, kedaitrader.com