Rabu, 13 Agustus 2014

Analisa Emas 13 August 2014 : Emas Menjadi Pilihan Ketika Ekonomi Berkontraksi

Emas Menjadi Pilihan Ketika Ekonomi Berkontraksi


Harga emas sempat bergerak naik pada perdagangan New York karena ketegangan antara Ukraina dan Rusia mendorong permintaan untuk logam emas sebagai investasi safe haven. Ukraina tidak akan membiarkan konvoi 280 truk Rusia yang akan membawa bantuan kemanusiaan untuk menyeberang ke wilayahnya dengan alasan apapun kecuali dipimpin oleh Palang Merah.

Investor biasanya akan masuk ke pasar safe haven seperti emas ketika sesuatu yang benar-benar berkembang akan menjadi jauh lebih besar dari apa yang kita lihat saat ini.


Ekonomi Eropa

Mata uang Euro ikut terjatuh ke level terendah sembilan bulan setelah kepercayaan ekonomi Jerman jatuh ke 8,6 pada bulan Agustus, jauh di bawah ekspektasi 14,5, dibandingkan 27,1 pada bulan Juli. Investor masih tetap khawatir bahwa sanksi Rusia dan prospek eskalasi lebih lanjut dari krisis Ukraina akan menggagalkan pemulihan ekonomi Jerman, serta pemulihan ekonomi Eropa yang lebih luas.

Kerusakan lanjutan dari ekonomi Eropa telah meningkatkan tekanan pada ECB untuk menawarkan stimulus moneter tambahan. Pelemahan Euro telah membuat dolar mendapat dukungan dan terlihat indeks dolar berada di level tertinggi sebelas bulan.

Ekonomi Jepang

Laporan GDP Jepang akan menjadi katalis selanjutnya setelah Tokyo melakukan kebijakan kenaikan pajak konsumsi pada bulan April telah membuat pertumbuhan ekonomi ikut tersedak. Hasil rilis data yang berada di -1.7% telah menjawab semua keraguan yang serius terhadap ekonomi Jepang terkait kebijakan Abenomics.

Perkembangan konversi kertas dalam bentuk surat utang dan mata uang telah memberikan kontribusi terhadap pergerakan uptrend secara jangka panjang di pasar emas. Sehingga investor cerdas yang mengambil konversi kertas yang berlebihan biasanya akan mengubah menjadi sesuatu yang nyata dan mereka memilih emas fisik.

Teknikal

Pada pergerakan hari Rabu kemarin, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD  1307.55 per troy ounce. Sejak pembukaan market, harga emas sempat melemah dengan bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1305.47 per troy ounce. Harga emas kembali menguat dengan bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1317.69 per troy ounce dan akhirnya pergerakan emas di tutup pada kisaran USD 1309.09 per troy ounce. Pergerakan emas kembali mendapatkan keuntungan terhadap dollar sebanyak USD 1.54.

Secara umum, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat kembali dalam dalam kondisi bearish. Harga emas terlihat masih berada di bawah indikator simple moving average 200 yang merupakan area resistan bagi pergerakan emas.  Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 52 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi bearish. Demikian juga dengan indikator momentum 14 memberikan indikasi akan bergerak bearish.


Bias intraday, pergerakan harga emas pada grafik 4 jam-an berada dalam kondisi tertahan dan terkoreksi dan saat ini harga emas mencoba menguji support USD 1304.73 per troy ounce. Pecahnya area tersebut akan membuka potensi harga bergerak menuju support USD 1295.21 per troy ounce. Sebaliknya waspadai jika harga emas menguat terhadap dollar dan tertahan di area support berpeluang membuka kemungkinan resistan USD 1320.13 per troy ounce cenderung akan disentuh oleh pergerakan harga.

Analisa Emas - 13 Agustus 2014

Pasar emas diperdagangkan lebih tinggi selama sesi perdangan kemarin (12/8) dengan keuntungan yang cukup tajam setelah investor mulai berburu emas sebagai alternative safe-haven pasca indeks ZEW survey Eropa dan JErman turun jauh dibawah perkiraan pasar dan berada pada kondisi keterpurukan.
Emas berjangka kontrak Desember sebagai kontrak teraktif saat ini, menyelesaikan sesi perdagangan Selasa (12/8) dengan keuntungan sebesar 10 sen atau 0.01% berakhir pada $1,310.60 per ounce di Divisi Comex New York Mercantile Exchange.
Dipasar spot harga emas ditutup naik sebesar $1.00 atau 0.00% berakhir pada $1,310.40, setelah sempat diperdagangkan hingga setinggi $1,317.70 dan serendah $1,305.15.
FUNDAMENTAL ANALISIS
Pasar emas bergerak lebih tinggi selama sesi perdagangan kemarin, setelah data indeks ZEW Survey Jerman dirilis dengan hasil yang sangat mengecewakan dibawah level 50. Indeks ZEW survey Jemarn yang mengukur kondisi ekonomi pada masa sekarang turun menjadi 44.3. penurunan yang lebih tajam dari perkiraan dan data sebelumnya pada 55.5 (F) dan 61.8 (P).
Sementara indeks ZEW yang memperkirakan kondisi ekonomi Jerman dalam 6 bula kedepan dirilis pada angka 8.6 , jauh lebih rendah dari perkiraan dan data sebelumnya pada 18.2 (F) dan 27.1 (P).
Banyak investor melihat bahwa apakah krisis Ukraina telah membawa ekonomi Eropa semakin terpuruk, terlebih dengan sanksi balasan yang telah dirilis Rusia minggu lalu. meyikapi hal ini , pasar emas kembali menerima aliran safe-haven ditengah konflik yang terjadi.
Memasuki sesi perdagangan hari ini, pasar emas diperkirakan akan diperdagangkan pada kisaran yang lebih besar dari sesi perdagangan sebelumnya. Pasar akan volatile pada sesi perdagangan Eropa dan AS. Dengan data pengangguran Inggris (15.30 GMT+7), angka Inflasi Jerman (13.00 GMT+7) dan data penjualan Retail (19.30 GMT+7) Amerika akan menjadi fokus pasar hari ini.
Sementara itu, Investor diharapkan untuk tetap waspada pada setiap perkembangan seputar krisis Ukraina dan Irak. Pasar emas dapat sewaktu-waktu meledak seperti boom waktu jika ketegangan kembali meningkat.
TECHNICAL ANALISIS
Secara teknis, harga emas mencoba bertahan diatas level psikologis $1,300 melihat rentannya pasar atas isu ketegangan Irak dan Ukraina. Setiap isu ataupun berita yang mampu mendorong ketegangan meningkat akan mendorong pasar emas kembali menerima aliran safe-haven.
Pada grafik harian, harga emas masih tertahan pada area netral didalam kisaran garis EMA-50, EMA-10, dan EMA-200.
Memasuki sesi perdagangan hari ini, emas diperkirakan akan diperdagangkan pada kisaran $1,325.80 - $1,304.50. Dimana penembusan masing-masing batas atas (resistance) dan batas bawah (support) akan menentukan trend selanjutnya pada pasar emas.

Source :
antamgold.com, kedaitrader.com
Harga emas sempat bergerak naik pada perdagangan New York karena ketegangan antara Ukraina dan Rusia mendorong permintaan untuk logam emas sebagai investasi safe haven. Ukraina tidak akan membiarkan konvoi 280 truk Rusia yang akan membawa bantuan kemanusiaan untuk menyeberang ke wilayahnya dengan alasan apapun kecuali dipimpin oleh Palang Merah.
Investor biasanya akan masuk ke pasar safe haven seperti emas ketika sesuatu yang benar-benar berkembang akan menjadi jauh lebih besar dari apa yang kita lihat saat ini.
Ekonomi Eropa
Mata uang Euro ikut terjatuh ke level terendah sembilan bulan setelah kepercayaan ekonomi Jerman jatuh ke 8,6 pada bulan Agustus, jauh di bawah ekspektasi 14,5, dibandingkan 27,1 pada bulan Juli. Investor masih tetap khawatir bahwa sanksi Rusia dan prospek eskalasi lebih lanjut dari krisis Ukraina akan menggagalkan pemulihan ekonomi Jerman, serta pemulihan ekonomi Eropa yang lebih luas.
Kerusakan lanjutan dari ekonomi Eropa telah meningkatkan tekanan pada ECB untuk menawarkan stimulus moneter tambahan. Pelemahan Euro telah membuat dolar mendapat dukungan dan terlihat indeks dolar berada di level tertinggi sebelas bulan.
Ekonomi Jepang
Laporan GDP Jepang akan menjadi katalis selanjutnya setelah Tokyo melakukan kebijakan kenaikan pajak konsumsi pada bulan April telah membuat pertumbuhan ekonomi ikut tersedak. Hasil rilis data yang berada di -1.7% telah menjawab semua keraguan yang serius terhadap ekonomi Jepang terkait kebijakan Abenomics.
Perkembangan konversi kertas dalam bentuk surat utang dan mata uang telah memberikan kontribusi terhadap pergerakan uptrend secara jangka panjang di pasar emas. Sehingga investor cerdas yang mengambil konversi kertas yang berlebihan biasanya akan mengubah menjadi sesuatu yang nyata dan mereka memilih emas fisik.
Teknikal
Pada pergerakan hari Rabu kemarin, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD  1307.55 per troy ounce. Sejak pembukaan market, harga emas sempat melemah dengan bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1305.47 per troy ounce. Harga emas kembali menguat dengan bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1317.69 per troy ounce dan akhirnya pergerakan emas di tutup pada kisaran USD 1309.09 per troy ounce. Pergerakan emas kembali mendapatkan keuntungan terhadap dollar sebanyak USD 1.54.
Secara umum, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat kembali dalam dalam kondisi bearish. Harga emas terlihat masih berada di bawah indikator simple moving average 200 yang merupakan area resistan bagi pergerakan emas.  Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 52 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi bearish. Demikian juga dengan indikator momentum 14 memberikan indikasi akan bergerak bearish.
Bias intraday, pergerakan harga emas pada grafik 4 jam-an berada dalam kondisi tertahan dan terkoreksi dan saat ini harga emas mencoba menguji support USD 1304.73 per troy ounce. Pecahnya area tersebut akan membuka potensi harga bergerak menuju support USD 1295.21 per troy ounce. Sebaliknya waspadai jika harga emas menguat terhadap dollar dan tertahan di area support berpeluang membuka kemungkinan resistan USD 1320.13 per troy ounce cenderung akan disentuh oleh pergerakan harga.
- See more at: https://www.antamgold.com/news/read/emas-menjadi-pilihan-ketika-ekonomi-berkontraksi#sthash.6ei4QeJC.dpuf

Analisa Emas

Emas Menjadi Pilihan Ketika Ekonomi Berkontraksi
13 August 2014
Emas Menjadi Pilihan Ketika Ekonomi Berkontraksi
Harga emas sempat bergerak naik pada perdagangan New York karena ketegangan antara Ukraina dan Rusia mendorong permintaan untuk logam emas sebagai investasi safe haven. Ukraina tidak akan membiarkan konvoi 280 truk Rusia yang akan membawa bantuan kemanusiaan untuk menyeberang ke wilayahnya dengan alasan apapun kecuali dipimpin oleh Palang Merah.
Investor biasanya akan masuk ke pasar safe haven seperti emas ketika sesuatu yang benar-benar berkembang akan menjadi jauh lebih besar dari apa yang kita lihat saat ini.
Ekonomi Eropa
Mata uang Euro ikut terjatuh ke level terendah sembilan bulan setelah kepercayaan ekonomi Jerman jatuh ke 8,6 pada bulan Agustus, jauh di bawah ekspektasi 14,5, dibandingkan 27,1 pada bulan Juli. Investor masih tetap khawatir bahwa sanksi Rusia dan prospek eskalasi lebih lanjut dari krisis Ukraina akan menggagalkan pemulihan ekonomi Jerman, serta pemulihan ekonomi Eropa yang lebih luas.
Kerusakan lanjutan dari ekonomi Eropa telah meningkatkan tekanan pada ECB untuk menawarkan stimulus moneter tambahan. Pelemahan Euro telah membuat dolar mendapat dukungan dan terlihat indeks dolar berada di level tertinggi sebelas bulan.
Ekonomi Jepang
Laporan GDP Jepang akan menjadi katalis selanjutnya setelah Tokyo melakukan kebijakan kenaikan pajak konsumsi pada bulan April telah membuat pertumbuhan ekonomi ikut tersedak. Hasil rilis data yang berada di -1.7% telah menjawab semua keraguan yang serius terhadap ekonomi Jepang terkait kebijakan Abenomics.
Perkembangan konversi kertas dalam bentuk surat utang dan mata uang telah memberikan kontribusi terhadap pergerakan uptrend secara jangka panjang di pasar emas. Sehingga investor cerdas yang mengambil konversi kertas yang berlebihan biasanya akan mengubah menjadi sesuatu yang nyata dan mereka memilih emas fisik.
Teknikal
Pada pergerakan hari Rabu kemarin, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD  1307.55 per troy ounce. Sejak pembukaan market, harga emas sempat melemah dengan bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1305.47 per troy ounce. Harga emas kembali menguat dengan bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1317.69 per troy ounce dan akhirnya pergerakan emas di tutup pada kisaran USD 1309.09 per troy ounce. Pergerakan emas kembali mendapatkan keuntungan terhadap dollar sebanyak USD 1.54.
Secara umum, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat kembali dalam dalam kondisi bearish. Harga emas terlihat masih berada di bawah indikator simple moving average 200 yang merupakan area resistan bagi pergerakan emas.  Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 52 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi bearish. Demikian juga dengan indikator momentum 14 memberikan indikasi akan bergerak bearish.
Bias intraday, pergerakan harga emas pada grafik 4 jam-an berada dalam kondisi tertahan dan terkoreksi dan saat ini harga emas mencoba menguji support USD 1304.73 per troy ounce. Pecahnya area tersebut akan membuka potensi harga bergerak menuju support USD 1295.21 per troy ounce. Sebaliknya waspadai jika harga emas menguat terhadap dollar dan tertahan di area support berpeluang membuka kemungkinan resistan USD 1320.13 per troy ounce cenderung akan disentuh oleh pergerakan harga.
- See more at: https://www.antamgold.com/news/read/emas-menjadi-pilihan-ketika-ekonomi-berkontraksi#sthash.6ei4QeJC.dpuf

Analisa Emas

Emas Menjadi Pilihan Ketika Ekonomi Berkontraksi
13 August 2014
Emas Menjadi Pilihan Ketika Ekonomi Berkontraksi
Harga emas sempat bergerak naik pada perdagangan New York karena ketegangan antara Ukraina dan Rusia mendorong permintaan untuk logam emas sebagai investasi safe haven. Ukraina tidak akan membiarkan konvoi 280 truk Rusia yang akan membawa bantuan kemanusiaan untuk menyeberang ke wilayahnya dengan alasan apapun kecuali dipimpin oleh Palang Merah.
Investor biasanya akan masuk ke pasar safe haven seperti emas ketika sesuatu yang benar-benar berkembang akan menjadi jauh lebih besar dari apa yang kita lihat saat ini.
Ekonomi Eropa
Mata uang Euro ikut terjatuh ke level terendah sembilan bulan setelah kepercayaan ekonomi Jerman jatuh ke 8,6 pada bulan Agustus, jauh di bawah ekspektasi 14,5, dibandingkan 27,1 pada bulan Juli. Investor masih tetap khawatir bahwa sanksi Rusia dan prospek eskalasi lebih lanjut dari krisis Ukraina akan menggagalkan pemulihan ekonomi Jerman, serta pemulihan ekonomi Eropa yang lebih luas.
Kerusakan lanjutan dari ekonomi Eropa telah meningkatkan tekanan pada ECB untuk menawarkan stimulus moneter tambahan. Pelemahan Euro telah membuat dolar mendapat dukungan dan terlihat indeks dolar berada di level tertinggi sebelas bulan.
Ekonomi Jepang
Laporan GDP Jepang akan menjadi katalis selanjutnya setelah Tokyo melakukan kebijakan kenaikan pajak konsumsi pada bulan April telah membuat pertumbuhan ekonomi ikut tersedak. Hasil rilis data yang berada di -1.7% telah menjawab semua keraguan yang serius terhadap ekonomi Jepang terkait kebijakan Abenomics.
Perkembangan konversi kertas dalam bentuk surat utang dan mata uang telah memberikan kontribusi terhadap pergerakan uptrend secara jangka panjang di pasar emas. Sehingga investor cerdas yang mengambil konversi kertas yang berlebihan biasanya akan mengubah menjadi sesuatu yang nyata dan mereka memilih emas fisik.
Teknikal
Pada pergerakan hari Rabu kemarin, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD  1307.55 per troy ounce. Sejak pembukaan market, harga emas sempat melemah dengan bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1305.47 per troy ounce. Harga emas kembali menguat dengan bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1317.69 per troy ounce dan akhirnya pergerakan emas di tutup pada kisaran USD 1309.09 per troy ounce. Pergerakan emas kembali mendapatkan keuntungan terhadap dollar sebanyak USD 1.54.
Secara umum, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat kembali dalam dalam kondisi bearish. Harga emas terlihat masih berada di bawah indikator simple moving average 200 yang merupakan area resistan bagi pergerakan emas.  Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 52 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi bearish. Demikian juga dengan indikator momentum 14 memberikan indikasi akan bergerak bearish.
Bias intraday, pergerakan harga emas pada grafik 4 jam-an berada dalam kondisi tertahan dan terkoreksi dan saat ini harga emas mencoba menguji support USD 1304.73 per troy ounce. Pecahnya area tersebut akan membuka potensi harga bergerak menuju support USD 1295.21 per troy ounce. Sebaliknya waspadai jika harga emas menguat terhadap dollar dan tertahan di area support berpeluang membuka kemungkinan resistan USD 1320.13 per troy ounce cenderung akan disentuh oleh pergerakan harga.
- See more at: https://www.antamgold.com/news/read/emas-menjadi-pilihan-ketika-ekonomi-berkontraksi#sthash.6ei4QeJC.dpuf

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

mohon tinggalkan pesan dan komentar anda...